Sama seperti Support, cara paling umum untuk menentukan area resistance adalah dengan bantuan garis horizontal ataupun trendline yang disimpan di area-area harga tertinggi di dalam chart. Dalam chart, level harga tertinggi ini juga menjadi ujung atas dari bentuk wave/gelombang gerakan harga.
Contoh menentukan area Resistance dengan bantuan garis trendline

Contoh menentukan area Resistance dengan bantuan garis horizontal

Sama seperti Support, banyak juga trader yang menggunakan perhitungan matematis dan bantuan indikator teknikal untuk menentukan resistance seperti dengan bantuan indikator Pivot, Fibonacci, camarilla point, Kg standar deviasi, dan lain-lain . Ada juga yang menggunakan jenis resistance yang bersifat dinamis dengan bantuan indikator moving average, bollinger band, linear regresi , dan lain-lain.